Majelis Dikdasmen PP Muhammadiyah-Aisyiyah dengan aset sekolah-sekolah jenjang pendidikan PAUD, Dasar, Menengah Muhammadiyah- Aisyiyah yang mencapai lebih dari 10.000 yang tersebar di seluruh pelosok negeri, bahkan di antaranya ada di LN seperti Australia dan Mesir telah memiliki andil penting dalam pembangunan pendidikan negeri ini.
Pada periode yang sama Majelis Dikti Litbang PP Muhammadiyah dengan aset Lembaga Pendidikan tenaga Kependidikan Perguruan Tinggi Muhammadiyah Aisyiyah (ALPTK PTMA) juga memiliki aset yang sangat luar biasa. Majelis Dikti dengan lebih dari 1.000 prodi kependidikan yang tersebar di lebih dari 103 PTMA yang juga tersebar di pelosok tanah air.
Keduanya, baik sekolah-sekolah Muhammdiyah maupun Prodi-prodi kependidikan di lingkungan PTMA senantiasa berhikmat untuk umat dalam mencerdaskan bangsa, senantiasa berkarya dan berkinerja untuk pendidikan bangsa, senantiasa menghadirkan pendidikan dalam berbagai medan perjuangan. Berjuang tiada henti, semangat tanpa batas, berhikmat untuk umat sepanjang hayat.
Dalam konteks merespons kebijakan pemerintah terkait dengan pengangkatan guru-guru yang selama ini sudah memperoleh pengalaman dan perjuangan di sejumlah sekolah-sekolah PAUD-Dasar-Menengah Muhammadiyah Aisyiyah yang kemudian diangkat oleh pemerintah melalui jalur P3K yang secara keseluruhannya ditempatkan di sekolah-sekolah negeri maka Majelis Dikdasmen PP dengan Majelis Dikti Litbang PP bergerak cepat dan tepat. Karena keduanya sudah jauh-jauh hari menandatangani kerja sama yang tertuang dalam surat nomor 274/I.3/F/2014 dan surat nomer 083/I.4.F/2014 tentanggal 8 Desember 2014 tentang MoU Majelis Pendidikat Tinggi Pimpinan Pusat Muhammadiyah dengan Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah Pusat Muhammadiyah tentang Pengembangan dan Pemberdayaan Sekolah/Madrasah/Pondok Pesantren Laboratorium Pendidikan Dasar dan Menengah Muhammadiyah.
Majelis Dikdasmen Wilayah Jawa Tengah dan 5 PTMA di Jawa Tengah yang memiliki prodi-prodi kependidikan, antara lain UMS, Unmuh Magelang, Unmuh Purworejo, Unmuh Purwokerto, dan Unmuh Semarang bertempat di Lantai 7 Gedung Walidah UMS dengan dihadiri lebih dari 150 perwakilan kepala sekolah merumuskan bersama untuk solusi optimal. Dengan berpijak bahwa pendidikan adalah komponen sangat penting dalam pembangunan bangsa, maka dalam pertemuan tersebut disepakati:
- LPTK PTMA membantu proses seleksi untuk guru-guru yang ditinggalkan oleh guru-guru Tetap Muhammadiyah Aisyiyah yang hijrah ke P3K tersebut.
- LPTK PTMA memberikan pembekalan inovasi pembelajaran abad 21 kepada guru-guru baru hasil seleksi tersebut sebelum diangkat menjadi GTY Sekolah Muhammadiyah Aisyiyah.
- LPTK PTMA memberikan pembekalan pengembangan keprofesian dan pengembangan diri sebagai calon GTU sekolah Muhammadiyah Aisyiyah yang profesional dan berkepribadian Islami.
- LPTK PTMA memberikan pembekalan dan penguatan persyarikatan atau peneguhan persyarikatan sebagai GTY Muhammadiyah Aisyiyah.
- LPTK PTMA membantu memberikan tambahan transport mengajar sesuai dengan kemampuan kepada guru-guru baru pengisi guru yang ditingkan oleh P3K tersebut.
Langkah strategis tersebut menunjukkan bahwa Muhammadiyah Aisyiyah senantiasa berkomitmen penuh terhadap pentingnya pedidikan sebagai pilar utama dalam pembangunan bangsa. Sekolah dan lembaga pendidikan tenaga kependidikan senantiasa berjuang tanpa batas, motivasi tiada henti, berkerya untuk mencerdaskan bangsa, dan menghadir edukasi untuk negeri.
Salam@alptkptma.org
File Unduh: